V Model: Preliminary SW Design

Preliminary SW design merupakan main activity keempat dari submodel system development (SD). Main activity ini dapat dibagi menjadi beberapa subactivity sebagai berikut:

- SW architecture design

- Design of internal and external SW interfaces

- Specification of SW integration

Berikut ini adalah gambaran tentang subactivity dan hubungan antar subactivity yang ada pada preliminary SW design.

Gambar 1. Preliminary SW Design Subactivity

Gambaran product flow dari preliminary SW design dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 2. Preliminary SW Design

SW Architecture Design

Pada subactivity ini dilakukan pendeskripsian proses dekomposisi suatu SW unit menjadi beberapa SW component, process, SW module, dan database. Proposal untuk SW architecture yang mungkin digunakan dibuat dan dievaluasi. Sebuah solution proposal harus dipilih untuk diproses lebih lanjut.

Secara umum, SW unit terdiri dari beberapa process yang berjalan secara pararel atau hampir pararel. Tujuan subactivity ini adalah untuk melakukan strukturisasi suatu SW unit dengan mempertimbangkan aspek process yang berjalan secara pararel. Selain itu juga dengan mempertimbangkan pula kondisi sebenarnya dari operating dan runtime system serta requirement dan limitation dari hardware dan programming language.

Pada umumnya, SW component/SW module tambahan akan dibutuhkan selain SW component/SW module yang diperlukan untuk memenuhi operational user function. SW component/SW module tambahan ini biasanya hanya diperlukan untuk technical help functions saja dan oleh karena itu dibuat berdasarkan kondisi technical yang ada.

Berikut ini adalah beberapa panduan yang dapat digunakan dalam melakukan modularisasi terhadap SW unit:

- Process structure dari SW unit

- Fungsi tambahan yang dibutuhkan

- Target komputer (runtime system, protocol, dan lain sebagainya)

- Konsep error handling, communication, dan lain-lain

- Kriteria yang digunakan (information hiding, encapsulation, kemudahan integrasi, reusability, dan seterusnya)

- Requirements untuk time response dan reliability

Di dalam SW architecture ini terdapat deskripsi dari process, misalnya struktur, communication, synchronization, dan seterusnya. Selain itu juga terdapat gambaran singkat tentang performance specification dan relevansinya dengan security untuk setiap SW component, process, SW module, dan database dari solution proposal yang dipilih.

Pada subactivity ini juga dilakukan update terhadap interface overview dan operational information berdasarkan SW architecture yang sudah dipilih. Gambaran product flow dari subactivity ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 3. SW Architecture Design

Design of Internal and External SW Interfaces

Pada subactivity ini dilakukan pendeskripsian interface yang sudah diidentifikasi dan dilakukan pendeskripsian lebih lanjut (jika dirasa perlu) terhadap interface yang sudah dideskripsikan sebelumnya pada interface overview. Hasil pendeskripsian interface secara detail ini dimasukkan dalam interface description. Berikut ini adalah gambaran product flow dari subactivity ini.

Gambar 4. Design of Internal and External SW Interfaces

Specification of SW Integration

Pada subactivity ini dilakukan regulasi berdasarkan sudut pandang technical terhadap proses modularisasi dari SW unit. Konfigurasi dari SW unit dan semua informasi yang penting untuk integration activity harus dimasukkan dalam integration plan. Selain itu informasi untuk integration test juga harus dibuat dan didokumentasikan.

Pada subactivity ini juga dilakukan update terhadap operational information, terutama pada bagian operator manual, diagnosis manual, dan other application information. Berikut ini adalah gambaran product flow dari subactivity ini.

Gambar 5. Specification of SW Integration

Documents

Berikut ini adalah format dari document interface description, interface overview, integration plan, operational information, dan SW architecture yang dihasilkan pada preliminary SW design.